Knews.id, Peran sektor swasta dalam mendukung pengembangan olahraga di Kalimantan Timur dinilai masih minim. Rasman, salah satu tokoh pemerhati olahraga di Kaltim, mengungkapkan harapannya agar perusahaan-perusahaan swasta dapat lebih aktif berkontribusi melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
“Peran mereka masih sangat kurang. Apakah mereka hanya menjadi kura-kura dalam perahu atau memang tidak ada anggarannya?” ujar Rasman, menyoroti minimnya keterlibatan sektor swasta.
Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta sangat penting untuk memajukan dunia olahraga di daerah ini. Ia mencontohkan beberapa perusahaan yang sudah pernah mengadakan turnamen bulutangkis terbuka sebagai langkah awal yang positif.
“Kami sudah melihat beberapa contoh yang melaksanakan turnamen bulutangkis terbuka. Ini adalah langkah positif, namun masih jauh dari cukup,” tambahnya.
Rasman berharap sektor swasta dapat lebih memanfaatkan dana CSR mereka untuk mendukung kegiatan yang secara langsung meningkatkan prestasi olahraga. Dukungan semacam ini dinilai penting untuk menciptakan lebih banyak peluang bagi atlet lokal dalam mengembangkan potensinya.
“Harusnya, CSR mereka lebih difokuskan pada peningkatan prestasi olahraga, karena hal ini akan membawa dampak positif bagi masyarakat dan pengembangan atlet lokal,” tegasnya.
Dengan kerjasama yang lebih intensif antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat, Rasman optimistis olahraga di Kalimantan Timur dapat mencapai level yang lebih tinggi. Dukungan ini diyakini mampu memperkuat ekosistem olahraga daerah dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan.
