Dispora Kaltim Gandeng IGNORA untuk Tingkatkan Pembinaan Olahraga di Sekolah

Home165 Dilihat

Knews.id, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur terus berupaya meningkatkan kualitas pembinaan olahraga dengan menggandeng Ikatan Guru Olahraga Nasional (IGNORA) wilayah Kaltim. Kerja sama ini bertujuan untuk memastikan bahwa program olahraga di tingkat sekolah lebih tepat sasaran dan dapat mempersiapkan atlet-atlet muda Kaltim untuk berprestasi di kancah nasional.

Bagus Sugiarta, Kepala Bidang Pemberdayaan Olahraga Dispora Kaltim, menanggapi tantangan dalam pengembangan SDM olahraga, seperti yang disampaikan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Ia menegaskan bahwa kolaborasi dengan IGNORA sangat penting untuk merancang program pelatihan yang lebih relevan dengan kebutuhan atlet di Kaltim.

“Kami ingin memastikan bahwa program-program yang dilaksanakan oleh IGNORA benar-benar mendukung pe ngembangan atlet sejak usia dini. Program yang ada selama ini lebih fokus pada ekstrakurikuler dan belum menyentuh kebutuhan dasar pembinaan atlet secara menyeluruh,” ungkap Bagus, Senin (18/11/2024).

Dalam upaya memperbaiki kualitas pembinaan, Bagus menjelaskan bahwa Dispora Kaltim berencana bekerja sama dengan IGNORA untuk merancang program yang lebih terstruktur. Salah satu langkah yang akan dilakukan adalah dengan memetakan minat olahraga di sekolah-sekolah dasar dan menengah, agar program yang dikembangkan lebih terarah dan sesuai dengan potensi siswa.

“Kami perlu tahu olahraga apa yang paling diminati siswa di setiap jenjang pendidikan, mulai dari SD hingga SMP. Ini penting agar program yang diterapkan sesuai dengan potensi dan minat mereka. Selain itu, kami juga berharap IGNORA dapat menyelenggarakan pelatihan yang rutin bagi guru olahraga untuk meningkatkan kompetensi mereka,” tambah Bagus.

Selain itu, regenerasi atlet menjadi perhatian utama Dispora Kaltim. Bagus berharap sekolah-sekolah yang terlibat dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dapat lebih proaktif dalam menyiapkan atlet muda yang berpotensi. Dengan demikian, pembinaan olahraga di Kaltim akan lebih berkelanjutan dan menghasilkan atlet-atlet yang siap bersaing di tingkat nasional.

“Kami ingin memastikan bahwa pembinaan ini berjalan terus-menerus, sehingga kita dapat mencetak atlet-atlet berprestasi dari Kalimantan Timur yang bisa mengharumkan nama daerah kita,” pungkas Bagus.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *