Dispora Kaltim Fokuskan Pembinaan Atlet Melalui SKOI untuk Tingkatkan Daya Saing Daerah

Home32 Dilihat

Knews.id, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) kini memfokuskan pembinaan atlet-atlet potensial di Sekolah Olahraga Indonesia (SKOI) untuk memastikan daya saing daerah tetap terjaga dan melahirkan atlet berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman, menekankan peran penting SKOI dalam menghasilkan atlet unggul yang mampu berkompetisi di level yang lebih tinggi. Ia mengungkapkan kekhawatirannya jika perhatian terhadap SKOI tidak ditingkatkan.

“SKOI harus kita perkuat karena selama ini telah menjadi ujung tombak dalam melahirkan atlet terbaik Kaltim. Tanpa perhatian yang serius, kita khawatir bisa kehilangan momentum dan tergerus oleh daerah lain,” jelas Rasman.

Dengan fokus pada pelatihan dan pembinaan yang terarah, Dispora Kaltim berharap atlet-atlet yang dilatih di SKOI siap untuk bersaing di kompetisi tingkat nasional dan internasional. Selain itu, Rasman juga menambahkan bahwa pembinaan di SKOI tidak hanya mencakup atlet elit, tetapi juga mencakup program-program lain seperti Pusat Pembinaan dan Latihan Pelajar (PPLP) dan Pusat Pembinaan dan Latihan Daerah (PPLD) di tingkat Kabupaten/Kota.

“SKOI adalah tempat utama untuk pembinaan atlet, dan kami juga berupaya mengembangkan cabang-cabang olahraga unggulan di daerah melalui PPLP dan PPLD,” imbuhnya.

Dispora Kaltim juga mengutamakan pengembangan cabang olahraga yang memiliki potensi besar di tiap daerah, alih-alih mencoba menguasai semua 45 cabang olahraga yang ada.

“Tujuan kami bukan untuk menguasai seluruh cabang olahraga, tetapi untuk memfokuskan pembinaan pada cabang-cabang yang memang unggul dan berpotensi besar di tiap daerah,” tutup Rasman.

Dengan pendekatan yang lebih terstruktur dan fokus pada potensi daerah, Dispora Kaltim berharap dapat mencetak atlet-atlet berprestasi yang siap mengharumkan nama Kalimantan Timur di kancah olahraga nasional maupun internasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *