Knews.id, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur terus berinovasi dalam meningkatkan prestasi olahraga meskipun menghadapi berbagai tantangan terkait keterbatasan sumber daya. Untuk itu, Dispora Kaltim merancang sejumlah program strategis guna menggali dan mengembangkan potensi atlet muda di daerah.
Meningkatkan prestasi olahraga di Kalimantan Timur dengan sumber daya terbatas tentu membutuhkan usaha yang lebih. Dispora Kaltim berkomitmen untuk mengatasi tantangan tersebut dengan meluncurkan berbagai inisiatif yang bertujuan untuk memaksimalkan potensi atlet dan mempercepat kemajuan olahraga di daerah ini.
A.A. Bagus Sugiarta, Kepala Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim, menjelaskan bahwa salah satu program unggulan yang akan dilaksanakan adalah Pekan Paralimpik Provinsi (Paparprov) yang dijadwalkan pada bulan November. Ajang ini diharapkan menjadi wadah bagi atlet untuk berkompetisi sekaligus menilai kemampuan mereka untuk persiapan ajang yang lebih besar.
“Kami memiliki berbagai program untuk menjaga dan meningkatkan prestasi olahraga di Kaltim. Salah satunya adalah Pekan Paralimpik Provinsi (Paparprov) yang akan kami gelar pada bulan November tahun ini,” ujar Bagus.
Pekan Paralimpik Provinsi ini tidak hanya akan menjadi ajang kompetisi, tetapi juga kesempatan untuk menyeleksi atlet berbakat yang akan dipersiapkan untuk mewakili Kalimantan Timur dalam Pekan Paralimpik Nasional (Paparnas) yang akan berlangsung di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada tahun 2025.
“Atlet yang menang di Paparprov ini akan kami persiapkan untuk mengikuti Paparnas di NTB,” tambahnya.
Dengan berbagai program yang telah disiapkan, Dispora Kaltim berharap dapat meningkatkan kualitas atlet-atlet muda di daerah melalui pengalaman kompetisi yang lebih banyak. Melalui kolaborasi antara pemerintah, pelatih, dan berbagai pihak terkait, Dispora optimis prestasi olahraga di Kalimantan Timur dapat terus berkembang, dan atlet-atlet muda daerah ini dapat bersaing dengan sukses di level nasional dan internasional.